Penjara bawah tanah ternyata tidak hanya ada di negara-negara luar saja. Akan tetapi di negara kita Indonesia ada banayak penjara bawah tanah yang sangat mengerikan, Konon penjara-penjara bawah tanah di Indonesia merupakan penjara bawah tanah terangker di Asia ...
Berikut penjara2 bawah tanah yang ada di Indonesia...
1. Penjara bawah tanah Benteng Vastenburg, Solo.
Benteng megah
di tengah Kota Bengawan ini, sekarang tinggal seonggok bangunan yang tak
berharga dan ditumbuhi rumput ilalang yang lebat. Dalam konteks
morfologi perkotaan, benteng itu memiliki peranan penting yakni pusat
hubungan Solo-Semarang. Kota Solo dalam periode XVIII-XIX, sebagai pusat
perdagangan dan ditandai perkembangan kota kolonial. Uniknya,
perkembangan ini tercipta dalam nuansa kekuasaan tradisionalistik
Kerajaan Kasunanan Surakarta.
Di tempat itu,
kekuatan pasukan Belanda dipusatkan. Konon, juga ada semacam bungker
bawah tanah yang cukup luas di bawah benteng. Bungker tersebut digunakan
untuk penjara para tawanan. Hal itulah yang membuat tempat tersebut tak
dimungkinkan jika dijadikan bangunan bertingkat.
2. Penjara Bawah tanah Benteng Pendem, Cilacap.
Siapa sangka di
sebuah kota kecil di Jawa Tengah, seperti Cilacap menyimpan sebuah
benteng yang sangat unik. Benteng itu bernama Benteng Pendem
(Kusbatterij Op De lantong Te Tjilatjap) yang dulunya di tahun 1861
merupakan benteng pertahanan tentara Hindia Belanda saat menghadapi
bangsa Indonesia.
Benteng di
pesisir pantai Teluk Penyu ini menempati area seluas 6,5 hektare dengan
beragam fasilitas wisata, seperti benteng, terowongan, landasan meriam,
penjara bawah tanah, barak, ruang dapur, ruang senjata, jembatan kolam,
gardu pos yang berisi peta strategi Belanda, kolam pemancingan, tempat
istirahat, gazebo, ayunan dan sejumlah patung dinosaurus.
3. Penjara bawah tanah Benteng Malborough, Bengkulu.
Benteng
Marlborough merupakan salah satu objek wisata sejarah yang terdapat di
Kota Bengkulu. Objek wisata Benteng Marlborough terletak di Kelurahan
Kampung Cina, Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu. Benteng ini menjadi
pusat kedudukan tentara Inggris di Bengkulu. Benteng berbentuk
segi-empat dengan ukuran panjang 240 meter dan lebar 170 meter. Benteng
ini didirikan oleh The Britsh East India Company pada tahun 1713 dan
selesai pada tahun 1719.
Di benteng
bagian barat daya terdapat di sebelah kiri dan kanan lorong benteng. Di
sebelah kiri terdiri dari 7 lokal atau ruangan. Dinding ruangan tersebut
dari pasangan batu kali, batu karang, bata dengan mempergunakan perekat
campuran kapur, pasir dan tepung bata. Disamping ruangan tersebut
terdapat juga ruangan yang teretak di bawah kaki kura-kura barat daya,
yaitu rungan penjara bawah tanah, yang terdiri dari tiga ruangan yang
keadaanya sangat gelap.
sumber : http://duniakaomao.blogspot.com/2012/06/3-penjara-bawah-tanah-di-indonesia.html#ixzz3UAyhNajU
0 komentar:
Posting Komentar